Sebuah kapal pengangkut semen tenggelam di laut Bima, Nusa Tenggara Barat. Kapal tersebut mengangkut 2.300 ton semen.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (7 Mei) di utara Pulau Sangiang, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima. Seluruh ABK (ABK) dilaporkan selamat.
Memang benar kapal itu tenggelam dan seluruh awaknya selamat. ABK kapal yang berjumlah 18 orang tersebut dapat dievakuasi dan dijemput menggunakan perahu dan dievakuasi ke Pelabuhan Sape oleh personel Polsek Sape, personel Polsek Lambu, personel Polairud dan personel angkatan laut dari bima diamankan dari bima. City, AKBP Henry Novika Chandra melaporkan pada Sabtu (5/7/2022) dari detikBali.
Kapal tersebut bernama KM Permata Asia GT 1381. Kapal tersebut diduga mengalami kebocoran di ruang mesin saat melintasi Laut Flores.
Karena berada di tengah laut, kapten kapal mengarahkan kapalnya ke utara Laut Sangiang yang berjarak 2 mil. Sesampainya di lokasi, mesin kapal langsung dimatikan hingga tenggelam.
ABK membawa bus hand pump pukul 08.00 WITA dengan 2 buah Alvin, 3 buah pompa Jeep. Namun, petugas tidak bisa mengatasi saluran air yang bocor di ruang mesin. Namun mesin kapal mati sendiri saat kapal mulai tenggelam pukul 08.30 WITA Bus 10.30 WITA,” jelasnya.