Chief Executive Officer (CEO) PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) John Riady menargetkan pra-penjualan sektor real estate Lippo Karawaci pada 2022 mencapai Rs 5,2 miliar. Angka ini naik 5% dibandingkan tahun lalu Rp 4,96 miliar.
Strategi Lippo Karawaci termasuk meluncurkan cluster produk rumah pedesaan baru sebagai tanggapan atas pertanyaan dari pembeli rumah pertama kali. Lebih-lebih lagi. ).
John melanjutkan, Lippo Karawaci melihat peluang yang sangat baik untuk memperluas penetrasi pasar dengan meluncurkan produk-produk baru dengan harga yang berbeda.
LKPR mulai melakukan studi konsumen untuk memahami aspirasi dan motivasi segmen pasar kami,” kata John.
Yasmin Soulisa, Analis Ciptadana Sekuritas, mengatakan kemampuan Lippo Karawaci mengantisipasi kebutuhan pasar menjadi kunci bagi perseroan untuk meningkatkan penjualan properti.
Yasmin juga mengatakan LPKR merupakan pengembang yang memiliki segmen kuat di bidang konstruksi residensial dengan membidik pembeli rumah pertama kali.
Pada tahun 2021, penjualan country house Lippo Karawaci meningkat 88,3 persen yoy (yoy) menjadi Rs3,11 miliar, memberikan kontribusi 62,6 persen terhadap total pra-penjualan. Hal ini menunjukkan bahwa Lippo mampu mengidentifikasi kebutuhan pasar saat ini dan menerapkan strategi yang tepat.