Polisi menangkap sembilan mahasiswa di Medan Selasa lalu (5 Oktober) setelah menikam tiga remaja. Penusukan tersebut dilatarbelakangi oleh kejadian saling ejek usai pertandingan futsal.
Usai pertandingan, korban dan rekannya pulang ke rumah. Namun, saat melintasi Jalan Karya Baru hingga Jalan Sei Padang di Kecamatan Medan Baru, pelaku tiba-tiba menyerang tiga korban,” kata Kepala Bareskrim Polrestabes Medan Kompol Fathir dalam keterangan tertulis (17 Mei, Senin).
Ketiga korban melaporkan serangan di punggung dan perut akibat luka tusuk. Ketiganya saat ini sedang dirawat. Namun, polisi enggan membeberkan identitas para korban.
Menurut Fathir, tersangka yang ditangkap masih pelajar dan anak di bawah umur. Namun, dia belum membeberkan identitas para tersangka.
Menusuk otak tersangka ditangkap
Fathir melanjutkan, hanya satu dari 9 tersangka yang ditangkap. Remaja yang ditangkap itu diduga sebagai dalang penusukan setelah ditemukan barang bukti berupa pisau.
Para pelaku tunduk pada 80 ayat 2 (Undang-Undang Perlindungan Anak).
Satu orang ditangkap karena menikam tiga korban dengan pisau,” katanya.